Jenis Makanan Ikan Koi dan Cara Pemberian Agar Cepat Besar

Cara memberi dan jenis makanan koi ternyata tidak bisa asal-asalan. Ada tata cara dan jadwal tersendiri yang tergantung oleh umur dan ukuran ikan yang memiliki nama latin Cyprinus carpio tersebut. Pada dasarnya memang ikan koi memerlukan penanganan khusus untuk bisa cepat besar dan panjang umur.

Karena masih satu family dengan ikan mas, Anda bisa memberi makan ikan koi dengan apa yang dimakan ikan mas. Namun, untuk memberi tambahan referensi untuk Anda, kami berikan daftar makanan yang cocok untuk ikan koi. Tidak hanya pelet, ada jenis makanan lain yang bisa membantu ikan kesayangan Anda cepat besar. Apa saja, ya? Simak ulasannya di bawah ini!

Jenis Makanan Ikan Koi Selain Pelet

Biasanya, yang paling dikenal sebagai makanan koi tentu saja adalah pelet. Namun, bagi para pembudidaya ikan ini tentu perlu tahu bahwa ada makanan alternatif lain di samping pelet tersebut. Penasaran apa saja? Berikut daftarnya.

1. Nasi dan Roti

Ya, ikan koi Anda bisa diberi makan dengan nasi dan roti selayaknya manusia. Namun, perlu diingat bahwa ikan koi tidak bisa menerima makanan yang terlalu banyak karbohidrat. Jika diberi makan terlalu banyak makanan mengandung karbohidrat, ini bisa menyebabkan masalah kesehatan yang serius.

Setidaknya, hanya 10 persen mereka bisa menerima karbohidrat. Jika memang ingin memberi makanan varian yang berbeda dan ingin mengganti dengan nasi dan roti, lakukan sesekali saja. Jika ingin nasi, pilih nasi merah alih-alih nasi putih dan jika ingin memberi makan roti, sebaiknya pilih roti gandum.

2. Jeruk

Makanan koi yang cukup mudah didapat selain pelet yaitu jeruk. Jeruk mengandung vitamin C yang membuat ikan koi merasa segar. Benar, ikan seperti koi pun butuh disegarkan seperti kita! Coba potong jeruk kecil-kecil dan bersihkan dari kulitnya agar lebih mudah dimakan dan bisa Anda lempar langsung ke dalam kolam.

3. Apel

Ikan koi juga bisa makan apel! Vitamin yang terkandung seperti vitamin C dan A ternyata sangat dibutuhkan oleh ikan koi. Dalam buah apel sendiri juga terkandung banyak serat yang baik untuk ikan. Sama seperti jeruk, Anda perlu menyingkirkan kulitnya lebih dahulu dan mencincang daging apel sebelum dijadikan makan.

4. Blueberry

Seperti yang Anda ketahui bahwa dalam buah blueberry tidak hanya menyegarkan tapi juga memiliki kandungan antioksidan yang kaya. Hal ini ternyata tidak hanya baik untuk manusia, melainkan juga bisa dijadikan makanan alternatif untuk ikan koi Anda.

5. Pisang

Siapa yang tidak suka pisang? Wah, ini tandanya Anda kalah dari ikan koi. Sebab, ikan satu ini juga ternyata suka pisang, lho! Jika sudah matang dan dipotong kecil-kecil sehingga akan mengapung, ikan koi akan melahapnya dengan senang hati. Karena mengandung magnesium, vitamin B, kalium dan folat, pisang cukup disarankan untuk menjadi makanan ikan koi.

6. Brokoli dan Bayam

Beberapa jenis sayuran memang bisa menjadi makanan ikan koi yang bermanfaat. Seperti brokoli dan bayam yang di dalamnya terkandung banyak vitamin dan mineral, rendah karbohidrat dan juga memiliki kandungan protein baik.

Cara memberi makan ikan koi dengan brokoli memang perlu direbus atau dikukus dulu untuk kemudian dilemparkan ke kolam. Namun, untuk bayam (Anda juga bisa memberi selada) bisa langsung diberikan tanpa dikukus terlebih dahulu. Walau begitu, jangan beri terlalu banyak ya!

7. Jagung

Tahu kah Anda bahwa jagung juga bisa menjadi makanan ikan koi? Sebelumnya, Anda perlu melepaskan biji jagung satu demi satu untuk kemudian dijadikan pakan. Akan tetapi, jangan terlalu sering memberi jagung untuk ikan koi Anda, ya! Karena ukurannya yang kecil, bisa menyebabkan penyumbatan pada saluran pencernaan ikan.

Selain itu, jagung juga mengandung tepung yang sebaiknya tidak sering dijadikan pakan ikan koi. Atau, Anda juga bisa mengganti dengan kacang polong rebus yang sudah dikuliti sebelumnya.

8. Serangga

Sama seperti familinya, ikan mas, ikan koi juga bisa diberi pakan berupa serangga. Bahkan tanpa Anda sadari, ikan koi di kolam bisa makan serangga dengan mandiri. Banyaknya kandungan protein dalam serangga sangat baik untuk kesehatan ikan, selain itu juga bisa menjadi makanan diet yang tepat untuk ikan koi Anda.

9. Ulat

Tidak hanya burung, ikan koi juga bisa diberi makan dengan ulat! Sama seperti serangga, ulat juga kaya protein yang bisa dikonsumsi oleh ikan koi, bahkan setiap hari! Jenis ulat yang disarankan untuk ikan koi adalah ulat sutera, cacing tanah, dan juga cacing darah.

10. Udang Air Asin

Untuk membuat ikan koi cepat besar adalah dengan memberi makanan yang mengandung protein. Hal ini bisa juga didapatkan dari memberi makan udang air asin pada ikan koi. Setidaknya, ikan koi membutuhkan 10 blok asam amino untuk menjadi protein tambahan bagi mereka.

Jenis Pakan Ikan Koi Lainnya

  1. Wortel
  2. Ganggang Hijau
  3. Cacing Sutera
  4. Gandum
  5. Sorgum dan Kentang
  6. Kuning Telur
  7. Lumut
  8. Bawang Putih
  9. Ciplukan
  10. Semangka
  11. Paprika
  12. Tepung Cumi

Merk Pelet Ikan Koi Berkualitas

Sepertinya tidak lengkap jika tidak menambahkan rekomendasi merk pelet yang bisa diberikan untuk ikan koi Anda. Di bawah ini, kami berikan 8 merk pelet yang terbaik yang bisa Anda coba sebagai makanan ikan koi:

  1. Titra bits (harga antara Rp25.000 – Rp550.000)
  2. Mutiara Tropical (harga antara Rp8.000 – Rp20.000)
  3. Hikari (harga antara Rp20.000 – Rp900.000)
  4. Akari (harga antara Rp20.000 – Rp900.00)
  5. Sak Koi (harga antara Rp42.000 – Rp67.500)
  6. Hiro (harga Rp95.000)
  7. Saki Hikari Growth (harga Rp380.000)
  8. Breeder pro (harga Rp260.000)

Cara Memberi Makan Ikan Koi

Setelah mengetahui apa saja makanan ikan koi, kini saatnya Anda membekali diri dengan pengetahuan berupa cara memberi makan ikan koi yang tepat. Penting, sebab untuk memberi makan koi agar cepat besar tidak bisa sebarangan.

  1. Perhatikan musim sebelum Anda memberi makan ikan koi. Sebab memberi makan ikan koi pun bergantung dengan datangnya musim. Saat suhu sedang berada kurang dari 9 ° C / 48 ° F, ikan koi menjadi jarang makan. Apabila Anda justru memaksa mereka dengan terus memberi makanan, ini bisa merusak kesehatan ikan.

Saat musim panas datang dengan suhu kisaran 18 ° C / 64 ° F hingga 31 ° C / 88 ° F, beri makan yang banyak protein. Namun, jika suhu lebih panas dari itu, kurangi beri makan dan beri lebih banyak oksigen dengan membersihkan filter dan air lebih sering.

  1. Perhatikan juga suhu dalam kolam. Jika suhu di atas 9 ° C / 48 ° F ini adalah waktu yang tepat untuk memberi makan. Namun, saat suhu kolam di bawah 18 ° C / 64 ° F, lebih baik memberi makan yang berlemak dan mudah dicerna.
  2. Patuhi aturan 5 menit. Saat Anda beri makan ikan koi, tunggu hingga 5 menit. Apabila dalam kurun waktu tersebut ada makanan tertinggal dalam kolam, sebaiknya segera dibersihkan supaya tidak menimbun kotoran dan bakteri.
  3. Seperti manusia, ikan koi juga suka makanan yang bervariasi. Dalam satu menu makan, cukup digunakan antara satu sampai dua minggu saja.
  4. Jika makanan dalam keadaan besar, sebaiknya Anda menyempatkan diri untuk memotong-motongnya agar mudah ditelan dan tidak menyebabkan masalah pencernaan.
  5. Jangan pelit untuk memberi camilan seperti cacing, buah, sayuran, dan lainya karena ini akan menyenangkan ikan koi Anda.

Volume Pemberian Makanan Ikan Koi

Dalam memberi makan ikan, sebaiknya Anda menyesuaikan takaran yang tepat. Terlalu banyak makan bukannya baik untuk ikan, tapi bisa menyebabkan masalah pencernaan dan kegemukan. Untuk menakar volume ikan koi, ada beberapa cara yang bisa diterapkan.

Pertama, Anda bisa menggunakan rumus 3% dari bobot ikan per hari. Cara yang kedua yaitu dengan memberikan makanan setara dengan jumlah yang bisa dimakan dalam kurun waktu 3-5 menit.

Kemudian, dalam kurun waktu 3 bulan, naikkan sedikit takaran pakannya. Hal ini karena ikan pun mengalami kenaikan berat badan sehingga mereka pasti membutuhkan porsi yang sedikit lebih daripada sebelumnya. Juga, jangan sampai ada makanan yang tidak tersisa ada dalam kolam, ini akan menjadi pembusukan dan mencemari air.

Pemberian Pakan Anakan Ikan Koi

Sama seperti manusia, memberi pakan anakan ikan adalah melihat tekstur dan ukuran sehingga mudah dimakan dan ditelan. Untuk pemberian pelet bisa dimulai dari ukuran 250 mikrometer dan sebaiknya memilih pelet yang sesuai dengan tujuan.

Ada pelet yang berguna untuk memperbesar ukuran atau sekadar pelet untuk mencerahkan warna. Namun, saat ukuran anakan koi sudah mencapai 5 cm, pelet sudah bisa diberikan dalam ukuran 1 mm.

Nah, setelah ikan koi dewasa mengeluarkan telur dan menetas, sebaiknya segera pisahkan dari indukan. Dalam kurun waktu 3 hari, Anda tidak perlu memberi makan karena anakan ikan koi sudah memiliki cadangan makanan yang bisa Anda lihat berwarna kuning. Pakan anakan ikan bisa berupa kutu air, gangga, serta alga.

Memelihara ikan koi mendatangkan keuntungan seperti mengurangi stress, membantu penanganan autis pada anak, mengobati penyakit Alzheimer, dan dipercaya mendatangkan keberuntungan bagi pemeliharanya. Memang, melihat ikan ini lincah meliuk-liuk baik dalam kolam maupun akurium cukup menyenangkan. Warnanya pun seolah mengantarkan keceriaan tersendiri.

Demikian ulasan lengkap mengenai makanan koi dan cara pemberiannya supaya lekas besar yang dapat kami berikan kepada Anda. Semoga dapat membantu dalam merawat ikan kesayangan Anda dan semoga berhasil.

sumber: https://www.hewan.id

Scroll to Top